Home
/ HADITS MELAKUKAN SEDEKAH/SHODAQOH
Thursday, November 20, 2014
HADITS MELAKUKAN SEDEKAH/SHODAQOH
1.
Hadits tentang Shodaqoh
عَنْ أَبِي ذَرٍّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ
: أَنَّ
نَاساً مِنْ أَصْحَابِ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى الله عليه وسلم قَالُوا لِلنَّبِيِّ
صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَا رَسُوْلَ اللهِ، ذَهَبَ أَهْلُ الدُّثُوْرِ
بِاْلأُجُوْرِ يُصَلُّوْنَ كَمَا نُصَلِّي، وَيَصُوْمُوْنَ كَمَا نَصُوْمُ،
وَتَصَدَّقُوْنَ بِفُضُوْلِ أَمْوَالِهِمْ قَالَ : أَوَ لَيْسَ قَدْ جَعَلَ اللهُ لَكُمْ
مَا يَتَصَدَّقُوْنَ : إِنَّ لَكُمْ بِكُلِّ تَسْبِيْحَةٍ صَدَقَةً وَكُلِّ
تَكْبِيْرَةٍ صَدَقَةً وَكُلِّ تَحْمِيْدَةٍ صَدَقَةً، وَكُلِّ تَهْلِيْلَةٍ
صَدَقَةً وَأَمْرٍ بِالْمَعْرُوْفِ صَدَقَةً وَنَهْيٍ عَن مُنْكَرٍ صَدَقَةً وَفِي
بُضْعِ أَحَدِكُمْ صَدَقَةً قَالُوا :
يَا رَسُوْلَ اللهِ أَيَأْتِي أَحَدُنَا شَهْوَتَهُ
وَيَكُوْنُ لَهُ فِيْهَا أَجْرٌ ؟ قَالَ : أَرَأَيْتُمْ لَوْ وَضَعَهَا فِي
حَرَامٍ أَكَانَ عَلَيْهِ وِزْرٌ ؟ فَكَذَلِكَ إِذَا وَضَعَهَا فِي الْحَلاَلِ
كَانَ لَهُ أَجْرٌ . (رواه مسلم)
Artinya: Dari Abu Dzar radhiallahuanhu : Sesungguhnya sejumlah orang
dari shahabat Rasulullah shollallohu ‘alaihi wa sallam berkata kepada
Rasulullah shollallohu ‘alaihi wa sallam: “ Wahai Rasululullah, orang-orang
kaya telah pergi dengan membawa pahala yang banyak, mereka shalat sebagaimana
kami shalat, mereka puasa sebagaimana kami puasa dan mereka bersedekah dengan
kelebihan harta mereka (sedang kami tidak dapat melakukannya). (Rasulullah
shollallohu ‘alaihi wa sallam) bersabda : Bukankah Allah telah menjadikan bagi
kalian jalan untuk bersedekah ? : Sesungguhnya setiap tashbih merupakan
sedekah, setiap takbir merupakan sedekah, setiap tahmid merupakan sedekah,
setiap tahlil merupakan sedekah, amar ma’ruf nahi munkar merupakan sedekah dan
setiap kemaluan kalian merupakan sedekah. Mereka bertanya : Ya Rasulullah
masakah dikatakan berpahala seseorang diantara kami yang menyalurkan syahwatnya
?, beliau bersabda : Bagaimana pendapat kalian seandainya hal tersebut
disalurkan dijalan yang haram, bukankah baginya dosa ?, demikianlah halnya jika
hal tersebut diletakkan pada jalan yang halal, maka baginya mendapatkan pahala.
(Riwayat
Muslim)
Pelajaran yang terdapat dalam hadits:
1.
Sikap bijak dalam menanggapi
berbagai kondisi serta mendatangkan kabar gembira bagi jiwa serta menenangkan
perasaan.
2.
Para shahabat berlomba-lomba untuk
berbuat kebaikan.
3.
Luasnya keutamaan Allah ta’ala serta
banyaknya pintu-pintu kebaikan yang dibuka bagi hamba-Nya.
4.
Semua bentuk zikir sesungguhnya
merupakan shodaqoh yang dikeluarkan seseorang untuk dirinya.
5.
Kebiasaan-kebiasaan mubah dan
penyaluran syahwat yang disyariatkan dapat menjadi ketaatan dan ibadah jika
diiringi dengan niat shalih.
6.
Anjuran untuk meminta sesuatu yang
dapat bermanfaat bagi seorang muslim dan yang dapat meningkatkan dirinya ke
derajat yang lebih sempurna.
7.
Didalam hadits ini terdapat
keutamaan orang kaya yang bersyukur dan orang fakir yang bersabar.
Surya
Out too the been like hard off. Improve enquire welcome own beloved matters her. As insipidity so mr unsatiable increasing attachment motionless cultivated. Addition mr husbands unpacked occasion he.
0 komentar:
Post a Comment