Monday, September 15, 2014

Pendidikan Dasar Berbasis Alam


Alam adalah salah satu factor terpenting pengembangan pola pikir anak dalam masa pertumbuhan. Dalam masa pertumbuhan memori anak di fase umur tertentu hanya merekam segala sesuatu yang dilihat,dirasakan,dan didengarnya kemudian ditiru tanpa dipikirkan kembali, tidak peduli itu baik ataupun buruk. Alam disini merupakan lingkungan yang ada disekitar anak itu sendiri seperti, orang tua, kerabat, tetangga, teman bermain dsb. Bahkan pekerjaan yang dilakukan oleh orang disekitarnyapun sangat berpengaruh bagi perkembangan pola piker anak tersebut jangankan pekerjaan benda-benda disekitarnya juga ikut andil dalam mempengaruhi kehidupannya.Oleh sebab itu pendidikan dasar berbasis alam sangat diperlukan untuk membantu mendidik anak agar berkembang dengan baik.
Menurut Quintilian, tujuan pendidikan adalah membentuk karakter tertentu pada seseorang. Ia mengharapkan, bahwa pendidikan hendaknya menghasilkan manusia baik yang terampilberbicara(“a god man skilled in speaking)
Di Indonesia sudah mulai banyak lembaga-lembaga yang menggunakan metode pendidikan dasar berbasis alam atau sering disebut back to nature atau sekolah alam. Metode pendidikan ini didasari oleh pendidikan yang dilakukan dengan mengajak anak dalam suasana yang sesungguhnya melalui alam lingkungan sekitar mereka yang nyata.
Menurut salah satu filsuf pendidikan Jan Lighthart dasar utama pengajaran adalah lingkungan di sekitar anak. Model pengajaran seperti ini akan merangsang keaktifan anak dalam mengamati, menyelidiki serta mempelajari lingkungan.
Sepintar-pintarnya manusia sesukses-suksesnya manusia mereka yang mengenal  dan belajar dari alam lingkungannya.

No comments:

Post a Comment